Peranan World Bank terhadap kebutuhan negara-negara berkembang telah berubah dari saat lembaga itu pertama terbentuk, sehingga dinilai perlu ada reformasi.
Sejumlah bank pembangunan multilateral atau MDBs terbesar di dunia mengumumkan target pendanaan bersama terkait iklim mencapai US$120 miliar pada 2030.
Laporan Bank Dunia menyebut tren penurunan harga minyak tahun ini akibat peningkatan produksi hingga penurunan permintaan di China akan terus berlanjut.
Bank Dunia atau World Bank dan sederet lembaga internasional lainnya kompak meramal pertumbuhan ekonomi RI pada 2024 dan 2025 akan cenderung stabil di atas 5%.
Melambatnya ekonomi China, hingga meningkatnya ketidakpastian kebijakan dunia berisiko menurunkan prospek ekonomi di Asia Pasifik, tidak terkecuali Indonesia.
Bank Dunia mengungkap daya tumbuh produksi padi Indonesia masih lemah meskipun pemerintah dinilai telah jor-joran memberikan subsidi pada sektor pertanian.