Kemenangan Donald Trump di Pilpres AS dinilai berpotensi menyebabkan kenaikan imbal hasil US Treasury dan USD dan pada akhirnya menekan laju IHSG.

Pasar obligasi Indonesia menarik perhatian investor asing ketika memasuki era suku bunga rendah.

Harga emas tergelincir pada perdagangan Selasa (2/7/2024), tertekan kenaikan imbal hasil obligasi AS. Rilis data tenaga kerja jadi fokus investor saat ini.

Harga emas turun lebih dari 1% pada perdagangan Jumat (21/6/2024), terbebani oleh penguatan dolar AS. Sementara paladium melonjak ke level tertinggi satu bulan.

Harga emas global terpantau turun pada penutupan perdagangan Senin (26/2/2024), karena imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS) naik.

Saham-saham di Bursa Asia mayoritas menguat, namun IHSG tertahan di zona merah pada akhir perdagangan sesi pertama hari ini.

Wall Street turun pada akhir perdagangan Jumat pagi WIB dipicu yield atau imbal hasil obligasi Pemerintah AS yang naik

Menteri Keuangan menuturkan bahwa lonjakan suku bunga obligasi jangka panjang adalah cerminan perekonomian AS yang menguat.

IHSG anjlok 1% lebih pada perdagangan Kamis (26/10/2023) karena lonjakan obligasi AS menekan pasar saham Asia.

Wall Street berakhir turun tajam karena kinerja induk Google, Alphabet, mengecewakan dan imbal hasil obligasi AS naik.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada hari ini, Rabu (25/10/2023), diprediksi akan melemah terbatas di kisaran Rp15.800—15.900.

Pasar obligasi Indonesia diprediksi tertekan seiring dengan melonjaknya imbal hasil atau yield obligasi pemerintah AS.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka menguat 0,43% ke level Rp15.864 pada perdagangan hari ini, Selasa (24/10/2023).

Imbal hasil (yield) Treasury AS bertenor 10 tahun turun 1 basis poin ke level 4.72 persen pada Kamis (5/10) saat investor menantikan data nonfarm payroll AS.

Saat ini posisi permintaan SBN sedang kurang baik, banyak tekanan dari sisi kenaikan yield AS yang menambah risiko koreksi.

IHSG dibuka menguat karena meredanya sentimen lonjakan obligasi AS. Saham big caps seperti BBRI, ASII, BMRI, hingga TLKM naik.