Bos Telkom memberikan penjelasan terkait alasan harga saham TLKM yang anjlok dan strategi perseroan untuk menjaga pertumbuhan bisnis dengan target terukur.
Saham Telkom (TLKM) telah anjlok lebih dari 20% secara year to date (YTD). Meski begitu, analis melihat masih terdapat katalis untuk mendorong laju saham TLKM.
Telkomsel memimpin dalam hal jumlah pelanggan dan kinerja ARPU. Namun, Indosat dan XL Axiata bergerak cepat untuk terus mendekati anak usaha Tekom itu.
Penyedia jasa internet menghadirkan paket layanan dengan harga terjangkau. Biznet dan IndiHome menerapkan skema FUP. Sementara Oxygen dan XL Home lebih leluasa.
Dugaan serangan siber yang menyasar Biznet belum menemui perkembangan. Isu tersebut berhembus di tengah persaiangan FUP yang ketat antara Biznet dan IndiHome