Perusahaan makanan dan minuman (mamin) yang berorientasi ekspor semestinya bisa mendapatkan peluang keuntungan yang besar dari tingginya nilai tukar dolar AS
Mata uang rupiah diproyeksikan akan berada di level Rp15.900 per dolar AS pada akhir 2024 seiring dengan sentimen pemangkasan suku bunga The Fed dan BI Rate.