Presiden AS Joe Biden berjanji ke Presiden Prabowo bahwa AS bakal investasi pada proyek energi terbarukan seperti geothermal dan PLTA di Indonesia.

PT Mahkota Group Tbk menggandeng Monsoon Carbon untuk menjual kredit karbon dari proyek biogas di Bengkalis, Riau, guna mendukung pengurangan emisi metana

PLN IP juga berhasil menghadirkan Green Hydrogen Plant Kamojang yang dibangun untuk menjadi pionir ekosistem hidrogen.

PT Kencana Energi Lestari Tbk (Kencana Energy) dengan bangga mengumumkan penunjukan Dr. Anggawira, M.M., M.H., Associate Prof. sebagai Komisaris Utama

Aksi spin-off PT Adaro Andalan Indonesia (AAI) diproyeksi berdampak positif terhadap ambisi diversifikasi bisnis PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) ke depan.

Analis memperkirakan dividen aktual Adaro Energy (ADRO) bisa melebihi perkiraan dengan aksi spin-off ini.

Prospek saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) milik Prajogo Pangestu dinilai cerah usai masuk ke dalam indeks FTSE large cap.

Rumitnya proses perizinan yang perlu dituntaskan membuat pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Air atau PLTA Kayan Cascade memakan waktu hingga belasan tahun.

PT Kayan Hydro Energy (KHE) ungkap sederet perusahaan Jepang minat investasi di PLTA Kayan usai Sumitomo hengkang.

Anak usaha Arkora Hydro (ARKO) PT Arkora Hydro Malili raih fasilitas kredit Rp223 miliar dari PT SMI untuk pembangunan PLTA Tomoni.

Jusuf Kalla, Founder Kalla Group menargetkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kerinci, Jambi bisa beroperasi mulai 2025.

PT PLN berupaya meningkatkan porsi pembangkit energi baru terbarukan (EBT) menjadi 75% dari sebelumnya 51%.

Hadirnya PLTA di Sulawesi dimanfaatkan PT Vale Indonesia Tbk. sebagai sumber energi utama kegiatan hulu pertambangannya di Blok Sorowako

Pemerintah masih aktif mencari investor asal Jepang pengganti Sumitomo Corp di proyek pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Kayan Cascade.

PLN menargetkan proyek raksasa Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Upper Cisokan, Jawa Barat bisa beroperasi komersial 2028 mendatang.

PT Arkora Hydro Tbk. (ARKO) membidik dua proyek baru dengan kapasitas total 150 megawatt di Kalimantan.