Pendanaan paling anyar yang dipimpin oleh Intudo Ventures ini diklasifikasikan sebagai growth investment.

Visi besar dari kerja sama ini yaitu agar industri modal ventura Indonesia ke depan akan ideal dan sehat karena akan dihuni SDM yang berkompeten.

Sektor consumer related dan agrikultur menjadi sektor yang sedang diperhatikan oleh perusahaan pendanaan Alpha JWC Ventures.

Ascent sebagai dana ventura flagship ketiga dari MDI Ventures menargetkan menghimpun dana senilai total US$200 Juta.

Merah Putih Fund berupaya untuk mencari soonicorn atau perusahaan dengan valuasi di atas US$100 juta untuk disuntikan pendanaan. Lantas siapa saja yang tersisa?

Idiec menilai perusahaan rintisan yang baru berdiri lebih butuh pendanaan dari Merah Putih Fund (MPF) dibandingkan perusahaan soonicorn.

Modal ventura BUMN (MPF) mengincar startup hampir unicorn (soonicorn) di Tanah Air dengan sangat selektif. Hanya segilintir yang akan mendapat manfaat.

Merah Putih Fund menyampaikan dana maksimal yang mereka gelontorkan ke satu perusahaan rintisan tidak lebih dari 10 persen dari total dana kelolaan.

Amvesindo mencatatkan peningkatan aset sebesar 5,4 persen year to date (ytd) menjadi total Rp27,35 triliun pada Juni 2023.

Sumber pendanaan perusahaan modal ventura mayoritas berasal dari pinjaman dalam negeri yang mencapai Rp7,07 triliun pada semester I/2023.

Rasio beban terhadap pendapatan operasional atau BOPO perusahaan modal ventura naik menjadi 92,63 persen pada Juni 2023.

Jika dilihat dari jumlah kontrak (unit), modal ventura juga tumbuh sebesar 1,10 persen (yoy) atau menjadi 16.524 dari sebesar 16.345.

Anak usaha BTPN Syariah (BTPS) yakni BTPN Syariah Ventura tengah melakukan negosiasi untuk mengakuisi startup PPOB.

Pada akhir Mei 2023 perusahaan modal ventura membukukan aset senilai Rp27,64 triliun.

Pergantian nama dari Go-Ventures menjadi Argor berkaitan dengan strategi perusahaan dalam berinvestasi ke startup