BPH Migas memperkirakan konsumsi BBM subsidi Solar hingga akhir tahun ini akan melebihi kuota sepanjang 2023.

Pemerintah memutuskan untuk mengerek kuota Solar subsidi pada tahun depan untuk mengantisipasi tingginya permintaan di tengah pelaksanaan Pemilu 2024.

BPH Migas memproyeksikan konsumsi BBM subsidi Solar sampai dengan akhir tahun ini akan melebihi kuota yang ditetapkan pada 2023.

BPH Migas meminta pasokan solar ditambah selama momentum libur Natal dan Tahun Baru, guna menyediakan bahan bakar truk logistik yang dialihkan.

Realisasi penyaluran solar diproyeksikan akan lebih dari kuota yang disiapkan untuk 2023.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan 2014-2019 Susi Pudjiastuti mengusulkan agar kebijakan solar subsidi dihapus.

PT Pertamina Patra Niaga menyebutkan posisi sampai saat ini konsumsi solar subsidi secara nasional telah mencapai 88% dari kuota 2023 sebesar 16,8 juta Kl.

Penambahan kuota Jenis BBM Tertentu (JBT) Solar, minyak mentah hingga LPG 3 kilogram untuk mengantisipasi kelebihan konsumsi akhir tahun ini.

Beleid ini memberikan penjelasan secara detail tahapan dan mekanisme penerbitan surat rekomendasi untuk pembelian JBT Solar dan JBKP Pertalite.

Meningkatnya harga energi memberikan sorotan baru pada produksi minyak mentah dari cadangan minyak serpih AS, namun hal ini bukanlah kabar baik.

Para analis yang optimistis berpendapat, meskipun harga minyak mentah saat ini berada pada level US$90-an, banyak dana masih kurang diinvestasikan pada minyak.

Konsumsi BBM subdisi diproyeksi melebihi kuota yang dipatok dalam APBN tahun ini, sementara regulasi pembatasan Pertalite dan Solar subsidi tak kunjung rampung.

Seharusnya solar subsidi tidak boleh digunakan di proyek besar karena program solar subsidi bukan untuk mensubsidi proyek besar yang sedang berjalan.

Pertamina bertindak sebagai operator yakni pelaksana teknis pendistribusian JBT dan JBKP berdasarkan regulasi dan kuota yang sudah ditentukan oleh BPH migas.

Informasi awal dari Tim Pertamina dilanjutkan dengan penyelidikan dan pengembangan kasus oleh Tim Gabungan antara Mabes Polri, Polda Jatim dan Pertamina.