Pemerintah Brunei Darussalam membantah menawarkan proyek kereta cepat Trans Borneo senilai Rp1.117 triliun ke perusahaan lokal ataupun perusahaan asing.
Perusahaan asal Brunei Darussalam, Brunergy Utama berencana membangun kereta cepat yang menghubungkan Sabah, Sarawak, Brunei, dan wilayah IKN di Kalimantan.
Timnas Indonesia tidak ingin mengendurkan target saat bertemu Brunei Darussalam di leg kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, pada Selasa (17/10/2023).