Melansir data KSEI, PT Asabri (Persero) tercatat mengoleksi 17 saham emiten BEI, mulai dari Indofarma hingga PP Properti.

PT Pelat Timah Nusantara Tbk. (NIKL) menargetkan pertumbuhan penjualan hingga 19%

Harga terus melejit, Bursa menyetop perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara Tbk. (NIKL) atau Latinusa pada perdagangan hari ini, Senin (18/3/2024).

Saham NIKL, SSIA hingga TINS melesat hingga masuk dalam jajaran top gainers alias saham tercuan selama sepekan periode 13-15 Maret 2024.

Mayoritas saham emiten nikel ditutup merah merona pada perdagangan sesi I hari ini, Rabu (16/8/2023) saat Jokowi menyebut program hilirisasi menguntungkan.

Dividen tunai Latinusa (NIKL) akan dibayarkan kepada para pemegang saham Perseroan yang namanya tercatat dalam DPS atau recording date akan menggunakan nilai kurs tengah…

Latinusa membukukan laba bersih sebesar US$2,68 juta, berbalik dari posisi rugi tahun sebelumnya sebanyak US$1,54 juta.

Perseroan berharap dapat mencetak pertumbuhan penjualan 7%-10% pada tahun depan.

Emiten logam, PT Pelat Timah Nusantara Tbk. mencatatkan peningkatan laba hingga 2.380,60% pada kuartal I/2019. 

PT Pelat Timah Nusantara Tbk. (NIKL) mengalami rugi senilai US$3,44 juta hingga September 2018, akibat tekanan dari nilai tukar.

Emiten aneka industri PT Pelat Timah Nusantara Tbk. membukukan laba bersih tahun berjalan sebesar US$1,36 juta pada 2017 lalu, turun 46,8% dibandingkan capaian tahun sebelumnya…

Setelah paparan publik, harga saham perseroan melonjak. Pada penutupan perdagangan Selasa (21/3), harga saham NIKL tumbuh 420 poin atau 19,09% menuju Rp2.620.

PT Pelat Timah Nusantara Tbk. (NIKL) berhasil mencatat laba bersih senilai US$736.948 sepanjang semester I/2016 setelah pada semester yang sama tahun lalu masih mencatatkan…

PT Pelat Timah Nusantara Tbk. (NIKL) menganggarkan belanja modal sebesar US$1,1 juta pada 2015.

PT Pelat Timah Nusantara Tbk. mengganti satu komisarisnya dalam dewan komisaris 2015-2019.

PT Pelat Timah Nusantara Tbk. (NIKL) mencetak rugi bersih US$265.000 sepanjang 3 bulan pertama tahun ini dari sebelumnya meraih laba US$552.000.