Ketua Tim Pengelola Tambang Muhammadiyah Muhadjir Effendy mengaku telah melaksanakan survei untuk mencari titik tambang yang akan dikelola oleh ormas mereka.

Muhammadiyah mempertimbangkan menggarap lokasi tambang lain alih-alih menerima area tambang batu bara yang ditawarkan pemerintah.

Dua tambang yang disiapkan untuk ditawarkan kepada Muhammadiyah adalah bekas lahan PT Arutmin Indonesia atau bekas lahan PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO).

Pemerintah akan memberikan tambang batu bara eks Grup Bakrie, PT Kaltim Prima Coal (KPC) kepada salah satu ormas Islam Terbesar Nahdlatul Ulama (PBNU).

PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) menargetkan volume produksi batu bara 75 juta-80 juta ton pada 2023.

Penjualan dan produksi batu bara PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) sepanjang 2023 terkendala operasional di salah satu site tambang Arutmin.

Grup PT Bumi Resources Tbk. (BUMI), PT Arutmin Indonesia, menggelontorkan dana untuk reklamasi lahan pascatambang di Site Batulicin.

Arutmin berisiko kehilangan cadangan batu bara hingga 6 Juta Ton karena masyarakat membangun jalan alternatif melintang di area tambang.

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengungkapkan, angka kurang bayar royalti dan penjualan hasil tambang senilai total Rp294,79 miliar itu berasal dari temuan BPK.

Sebelum Grup Bakrie fokus menggarap bisnis tambang, kepemilikannya di Arutmin Indonesia sempat dilepas pada 1997.

Pengendali Astrindo Nusantara Infrastruktur melego miliaran lembar saham BIPI di tengah rencana private placement. 

BUMI memang tengah menjajaki proyek penghiliran batu bara melalui anak usahanya, Arutmin dan Kaltim Prima Coal.

Grup Sinarmas berpotensi mendulang cuan jumbo di tengah panasnya pergerakan harga saham BIPI.

BUMI mengklaim PT Arutmin Indonesia (Arutmin) sampai dengan Juli 2021 telah memenuhi kewajiban Domestic Market Obligation (DMO) lebih dari 25 persen.

Awal tahun 1997 menjadi salah satu periode yang menggembirakan bagi PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) lantaran mendapatkan rezeki tambahan dari aksi korporasinya terhadap…

Pada medio 1997, PT Bakrie and Brothers Tbk, (BNBR) ramai dikabarkan ingin melepas sahamnya di sejumlah perusahaan tambang, termasuk salah satunya PT Arutmin Indonesia.