Presiden Joko Widodo telah memerintahkan Menko Luhut Pandjaitan untuk membentuk Satgas atau Task Force Family Office di Indonesia

Kredit dari DBS akan digunakan untuk membiayai pengembangan infrastruktur yang menghubungkan pabrik di Purwakarta dengan jaringan listrik nasional.

Aspek lingkungan dan keberlanjutan jadi tantangan di tengah tren pertumbuhan ekonomi Indonesia. Perbankan dan pelaku bisnis mulai gotong royong bersinergi.

Emiten milik dua dari lima orang terkaya di Indonesia membagikan dividen pada hari ini. Siapa lebih royal?

Sejumlah emiten di bawah sayap kepemilikan Lo Kheng Hong, Sri Prakash Lohia dan Anthoni Salim bakal membagikan dividen tunai pada pekan ini.

Emiten milik konglomerat Sri Prakash Lohia, PT Indorama Synthetics Tbk. (INDR) akan membagikan dividen senilai Rp Rp 157,04 miliar atau setara Rp240 per saham.

Emiten milik konglomerat Sri Prakash Lohia, PT Indorama Synthetics Tbk. (INDR) mencatatkan pertumbuhan pendapatan pada 2022, tetapi laba menurun.

Pencemaran aliran sungai tersebut disinyalir akibat adanya kebocoran pipa pengelolaan limbah milik PT Indorama Synthetics.

Bisnis, JAKARTA — Emiten milik konglomerat Sri Prakash Lohia PT Indorama Synthetics Tbk. menyerap belanja modal US$11 juta atau sekitar Rp163 miliar pada kuartal I/2022.n

Emiten milik konglomerat Sri Prakash Lohia INDR membagikan dividen per saham lebih besar dari emiten milik Keluarga Hartono, orang terkaya RI, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA),…

Saham INDR tercatat dimiliki dan dikendalikan oleh Indorama Holdings B.V dengan kepemilikan 67,49 persen dan PT Irama Investama dengan kepemilikan 25 persen.

PT Indorama Synthetics Tbk. (INDR) akan menganggarkan belanja modal dengan total US$28 juta sepanjang 2022.

Emiten milik salah satu orang terkaya di Indonesia Sri Prakash Lohia, Indorama telah menyetujui pembagian dividen sebesar Rp940 per saham, atau sekitar US$41 juta dari laba…

Emiten milik orang terkaya nomor 4 di Indonesia Sri Prakash Lohia PT Indo-Rama Synthetics Tbk. (INDR) membukukan pendapatan US$271,5 juta atau setara Rp3,9 triliun pada kuartal…

Sri Prakash Lohia merupakan pendiri perusahaan raksasa di bidang petrokomia dan tekstil, yakni Indorama Corporation.

PT Indo-Rama Synthetics Tbk. (INDR) milik Sri Prakash Lohia menjual 100 persen kepemilikan saham di Isin Lanka Limited, Sri Lanka.