Sang raja batu bara Indonesia yakni Dato Low Tuck Kwong terekam beberapa kali melakukan penambahan kepemilikan saham di Bayan Resources (BYAN), pada bulan ini.
PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) menargetkan pendapatan mencapai US$3,6 miliar atau sekitar Rp55,80 triliun seiring dengan peningkatan penjualan batu bara.
Emiten milik konglomerat Low Tuck Kwong PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) meninggalkan salah satu wilayah eksplorasi seluas 7.000 hektare di Kalimantan Timur.