Berita Bekasi Fajar Industrial Estate Hari ini Terkini dan Terlengkap

(Click to Visit)

Konten Premium

Bisniscom

Bisnis Network

Bisnis Regional

Available on:

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI KORPORASI: Jual Tanah Nusa Raya, Belanja Modal Alam Sutera Bertambah Rp915,9 Miliar

17 May 2013 | 12:05 WIB

dari 3 halaman

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

topik: Bekasi Fajar Industrial Estate

BEST Akan Tambah Cadangan Lahan Hingga 60 Hektare

LAHAN INDUSTRI : BEST Jual 12 Hektare

Permintaan Lahan Industri Pulih, Bekasi Fajar Incar Omzet Tumbuh 20%

BEST Siapkan Rp66 Miliar Bangun Menara Perkantoran

BEST Pertahankan Target Marketing Sales Lahan Industri

Kejar Recurring Income, BEST Tambah Proyek Komersial

BEST Operasikan Hotel Baru di MM2100

Bekasi Fajar Tanam 15.000 Pohon Mangrove

KINERJA KUARTAL I: Untung Selisih Kurs, Laba Bekasi Fajar (BEST) Naik 63,64%

Tambah Recurring Income, BEST Rilis Gudang Sewa pada Juli 2016

Bekasi Fajar Operasikan Proyek Komersial Pertama Akhir Tahun Ini

Bekasi Fajar Bidik Penjualan Lahan Industri 30 Ha

Bekasi Fajar Siapkan US$20 Juta Kembangkan Hotel & Kantor

Kuartal I/2015 BEST Jual Lahan 8 Ha

BEKASI FAJAR INDUSTRIAL (BEST) Kantongi Utang Rp1,3 Triliun

Komisaris Utama Bekasi Fajar Industrial Estate (BEST) Mundur, Mengapa?

BEKASI FAJAR (BEST) Terbitkan Global Bond Rp1,26 Triliun

LABA BEKASI FAJAR (BEST) Rontok 45%

BEKASI FAJAR Targetkan Kenaikan Laba Bersih 70,21%

AKSI KORPORASI: Jual Tanah Nusa Raya, Belanja Modal Alam Sutera Bertambah Rp915,9 Miliar

# Hot Topic

Pilkada 2024

Program Tax Amnesty

Penetapan UMP

Tarif PPN 12%

KTT G20 Brazil

Friderica Widyasari Dewi: Komitmen Sepenuh Hati Melayani Konsumen

Menelisik Praktik Sewa Rekening Bank untuk Judi Online

Menghilangkan Aral Investasi Sektor Migas

Jerit Pilu Vendor Proyek BUMN Karya

Pemerintah Bakal Temui Kurator Sritex usai Diputuskan Pailit

Foto

Terpopuler

Ramalan Nasib IHSG Memasuki Santa Claus Rally Pekan Depan

Daftar Barang yang Bebas PPN pada 2025

Ditjen Pajak: PPN 12% Bukan Hanya untuk Barang Mewah

PPN 12% Diklaim Tidak Ganggu Daya Beli, Kemenkeu Optimistis Pertumbuhan Ekonomi 2025 Tetap di Atas 5%

Ekonom: Nataru Tak Mampu Dorong Ekonomi 2024 Tumbuh Sesuai Target 5,1%