PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) optimistis bakal membukukan marketing sales Rp9,5 triliun sepanjang tahun ini.

Saham properti seperti CTRA, BSDE, dan SMRA direkomendasikan analis setelah BI mengerek suku bunga acuan ke 6,25%.

Optimisme emiten properti Ciputra Development dan Bumi Serpong Damai masih menyala di tengah keterpurukan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Saham Bumi Serpong Damai (BSDE) berpotensi dibayangi sentimen negatif dalam jangka pendek, usai laba bersih 2023 turun 20,04%.

Grup Sinar Mas Land telah ditawari lokasi tertentu di IKN. Begini kata bos Bumi Serpong Damai (BSDE) soal peluang investasi di IKN.

PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) menetapkan target marketing sales di level moderat pada tahun ini.

Emiten properti Grup Sinarmas, PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) meraih marketing sales Rp9,5 triliun pada 2023.

Emiten properti Grup Sinar Mas PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) membeli tanah dari entitas anak usaha milik PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN).

Kinerja emiten properti yakni BSDE, CTRA, PWON, dan SMRA diperkirakan tersengat sejumlah katalis positif pada akhir 2023 seiring dengan insentif PPN.

Emiten properti favorit Lo Kheng Hong, PT Intiland Development Tbk. (DILD), dan Grup Sinar Mas BSDE meyakini insentif PPN mendorong sektor properti.

BSDE sedang menjalin diskusi intensif dengan Otorita IKN dan telah mengajukan proposal untuk mengembangkan kawasan permukiman sesuai dengan kompetensi perseroan

Bumi Serpong Damai (BSDE) tengah melakukan pembicaraan lanjutan dengan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) untuk membahas rencana investasi di IKN.

Grup Sinar Mas Land, PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) optimistis mencapai target marketing sales Rp8,8 triliun pada 2023.

Saham properti BSDE hingga CTRA menguat seiring dengan insentif pajak pertambahan nilai (PPN) ditanggung pemerintah (DTP) atau bebas PPN rumah.

Kendati mendapatkan insentif PPN DTP, para pengembang properti seperti BSDE, CTRA, PWON dan SMRA masih dibayangi oleh sejumlah tantangan lain pada 2024.