Momentum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di penghujung tahun menjadi katalis positif bagi kinerja fundamental emiten peritel.

Ramayana Lestari Sentosa (RALS) mengalokasikan capex sebesar Rp200 miliar pada 2023, namun memutuskan tidak membuka gerai baru.

Pelemahan daya beli dan persaingan dengan pelaku usaha online membayangi emiten peritel MAPI, ACES, dan RALS, meski rapor teranyar menghijau.

Saham sejumlah emiten ritel seperti Ace Hardware (ACES), Ramayana (RALS), dan Hero Supermarket (HERO) terus tergerus. Bagaimana peluang mereka rebound?

Lonjakan laba ditopang oleh pendapatan Ramayana (RALS) pada semester I/2022 mencapai Rp1,85 triliun, atau naik 8,10 persen secara tahunan.

Ramayana Lestari Sentosa (RALS) akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada Senin, 29 Agustus 2022.

Mitra Adhi Perkasa (MAPI), Ramayana Lestari Sentosa (RALS), dan Matahari Department Store (LPPF) bertarung dengan pelemahan daya beli. Bagaimana ketahanannya?

Sepanjang kuartal I/2022. Ramayana (RALS) mengantongi laba bersih sebesar Rp30,84 miliar, berbalik dari kerugian senilai Rp85,26 miliar pada periode yang sama pada tahun…

Sejumlah katalis positif membayangi Ramayana (RALS) seperti pelonggaran PPKM dan penambahan jam operasional mal, serta momen Puasa-Lebaran yang meningkatkan aktivitas belanja.

Target Ramayana (RALS) ini lebih tinggi daripada target penjualan 2021 yang sebelumnya dibidik naik 15 persen.

Emiten peritel Ramayana Lestari Sentosa (RALS) merancang ekspansi untuk memperkuat bisnis di kota-kota besar Indonesia.

Mirae Asset Sekuritas menurunkan target saham terhadap RALS menjadi Rp700 dengan estimasi Price to Earning Ratio (PER) 16 kali pada 2022

Ramayana meyakini penjualan meningkat pada kuartal terakhir 2021 seiring dengan pelonggaran PPKM.

Ramayana membukukan laba tahun berjalan 24,71 kali lebih banyak pada semester I/2021 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Direktur Utama Ramayana Lestari Sentosa Agus Makmur menyampaikan pada Rabu, 23 Juni 2021, salah satu direksi RALS, yakni Suryanto meninggal dunia dengan tenang.

Rencana buyback sejumlah emiten seperti MDKA, SRTG, ROTI dan RALS baru-baru ini sempat menjadi penopang harga saham masing-masing, meskipun IHSG sendiri cenderung melemah…