Wall Street ditutup anjlok pada akhir perdagangan Jumat (2/8/2024) waktu setempat, seiring dengan meningkatnya kekhawatiran akan terjadinya resesi di AS,
S&P 500 ditutup lebih tinggi menjelang serangkaian laba perusahaan teknologi besar dan keputusan kebijakan Federal Reserve tentang pemotongan suku bunga.
Wall Street melemah tipis pada penutupan perdagangan Selasa (23/7/2024), karena investor mengalihkan fokus mereka ke pendapatan terbaru dari Google dan Tesla.
IHSG diprediksi berfluktuasi di rentang 7.250—7.330 pada perdagangan hari ini, Senin (22/7/2024). Saham ADMR, AKRA hingga INCO direkomendasikan analis.
Inideks S&P 500 dan Nasdaq anjlok di Wall Street karena saham-saham microchip, dalam menghadapi potensi peningkatan konflik perdagangan AS dengan China
Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Senin (15/7/2024), di tengah meningkatnya ekspektasi akan terpilihnya Trump setelah upaya pembunuhan yang gagal.