Istana mengakui fokus pemerintah saat ini lebih mengutamakan menjaga inflasi dan mengendalikan defisit neraca pembayaran lebih dahulu, baru kemudian menjaga pertumbuhan ekonomi.
Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah berharap dapat meminimalikan dampak negatif dari penghentian kegiatan pemerintah federal (shutdown) Amerika Serikat terhadap perekonomian…
Bisnis.com, JAKARTA—Kendati utang Indonesia mencapai Rp2.000 triliun, namun kekuatan produk domestik bruto yang lebih dari US$3.592 masih kuat untuk menyangga perekonomian…
BISNIS.COM, JAKARTA - Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hingga sempat menembus angka Rp10.000 per dolar AS tidak luput dari perhatian Presiden Susilo Bambang…