Lo Kheng Hong masih masuk 10 besar pemegang saham Bank OCBC NISP sampai dengan akhir kuartal III/2024.

Mengintip saham-saham perbankan yang memiliki valuasi lebih murah dari jagoan Lo Kheng Hong.

Saham perbankan dan komoditas menjadi dua sektor yang menjadi pilihan investor kawakan Lo Kheng Hong. Saham mana yang jadi pilihannya?

Lo Kheng Hong masih fokus mengincar dua sektor saham setelah mendapat hilal pembagian dividen 2024 hingga Rp83,84 miliar.

Lo Kheng Hong mendapatkan kepastian pembagian dividen dari PGN (PGAS) untuk periode 2024.

Lo Kheng Hong menyebut telah memiliki saham incaran setelah mendapatkan cuan dari dividen ABM Investama (ABMM) 2024.

OCBC NISP dan CIMB Niaga (BNGA) dua emiten bank dikoleksi Lo Kheng Hong membukukan laba masing-masing Rp1,17 triliun dan Rp1,7 triliun pada kuartal I/2024.

Setelah Libur Bursa Lebaran 2024, akan ada guyuran dividen Rp2,75 triliun untuk para pemegang saham sejumlah emiten.

Kisi-kisi saham yang menjadi incaran investor kawakan Lo Kheng Hong setelah menerima pembayaran dividen dari NISP & BNGA.

Lo Kheng Hong menjadi pemegang saham dengan kepemilikan jumbo di sejumlah emiten Bursa Efek Indonesia (BEI).

PT Bank OCBC NISP Tbk. (NISP) milik Lo Kheng Hong dan PT Habco Trans Maritima Tbk. (HATM) akan memasuki periode cum date dividen pekan depan.

Salah satu pemegang saham emiten perbankan jagoan Lo Kheng Hong NISP terpantau baru saja memperbesar kepemilikan usai hilal dividen 2024.

PT Bank OCBC NISP Tbk. (NISP) membagikan dividen tahun buku 2023 sebesar Rp72 per saham kepada pemegang sahamnya. Cek jadwalnya di sini!

OCBC mengerek penyaluran kreditnya kepada UMKM pada 2023 lalu. Pada saat yang sama OCBC NISP baru saja mengumumkan rencana akuisisinya ke Bank Commonwealth.

PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) melakukan re-branding terhadap nama dan logo menjadi OCBC dengan harapan dapat semakin menumbuhkan bisnis perbankan di Indonesia.

Capaian laba OCBC NISP Syariah tersebut susut 97 persen secara tahuanan (year-on-year/yoy) dari posisi Rp29,05 miliar.