Emiten batu bara Golden Eagle Energy (SMMT) berencana menerbitkan sebanyak 315 juta saham baru dalam private placement.

Bisnis Indonesia Group menyelenggarakan Bisnis Indonesia Award 2024, ajang penghargaan bergengsi yang ditujukan bagi korporasi-korporasi yang sahamnya go public

Geo Energy mengeluarkan dana Rp594,6 miliar untuk melakukan tender offer terhadap saham Grup Rajawali, Golden Eagle Energy (SMMT).

PT Golden Eagle Energy Tbk. (SMMT) memproyeksi harga batu bara akan menyentuh kisaran US$40 per ton pada kuartal III/2024.

Golden Eagle Energy (SMMT) melakukan perombakan susunan komisaris dan direksi setelah diakuisisi oleh Geo Energy Investama.

Geo Energy Investama menyelesaikan pembelian Golden Eagle Energy (SMMT) milik Peter Sondakh dengan nilai akuisisi Rp2,41 triliun.

Charles Antonny Melati, pendiri Geo Energy Resources yang menjadi pengendali baru PT Golden Eagle Energy Tbk. (SMMT)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) turut serta dalam pendanaan PT Geo Energy Investama memborong saham emiten batu bara milik konglomerat Peter Sondakh SMMT.

Emiten batu bara PT Golden Eagle Energy Tbk. (SMMT) menambah jumlah dividen interim untuk tahun buku 2023 menjadi Rp198,45 miliar atau Rp63 per saham.

Golden Eagle Energy (SMMT) akan menebar dividen interim untuk tahun buku 2023 sebesar Rp116,6 miliar atau setara Rp37 per saham.

Emiten batu bara Grup Rajawali milik konglomerat Peter Sondakh, PT Golden Eagle Energy Tbk. (SMMT), mengonfirmasi rencana pelepasan mayoritas sahamnya.

Saham emiten batu bara Grup Rajawali milik konglomerat Peter Sondakh PT Golden Eagle Energy Tbk. (SMMT) cenderung melesat sepanjang 2023.

Emiten batu bara PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) menjadwalkan pembagian dividen interim sebesar Rp47,25 miliar.

Golden Eagle Energy memutuskan pembagian dividen interim seiring dengan pertumbuhan laba bersih.

Bursa kembali membuka perdagangan saham emiten batu bara Golden Eagle Energy setelah mengalami suspensi sejak 23 Maret 2022.

Selama satu bulan terakhir, saham SMMT telah melesat 123,03 persen dan sepanjang tahun berjalan (year-to-date/Ytd) saham SMMT telah meroket 437,50 persen.