Rugi KB Bank menciut pada September 202. Hal itu lantaran pertumbuhan pendapatan bunga yang lebih tinggi dari beban bunga serta perbaikan pada kualitas kredit.

Bank Permata (BNLI), CIMB Niaga (BNGA) dan Bank Panin (PNBN) kompak mengalami penurunan NIM lantaran beban bunga yang meningkat.

Bagaimana arah margin bunga bersih (net interest margin/NIM) perbankan usai penurunan BI Rate?

BBNI punya target optimistis untuk sisa tahun 2024. Saham BBNI melaju setelah penurunan The Fed dan BI Rate lantaran berimbas pada penurunan biaya dana.

Pada Juni 2024, NIM perbankan mengalami penyusutan secara tahunan (year on year/YoY) atau jika dibandingkan dengan Juni 2023.

Net interest margin (NIM) industri perbankan menyusut secara tahunan (year-on-year/YoY) menjadi 4,57% per Juni 2024. Apa faktor penyebabnya?

Net interest margin (NIM) industri perbankan terlihat cenderung terus menurun tahun ini, setelah mengalami peningkatan di tahun-tahun sebelumnya.

OJK melaporkan di tengah penurunan margin bunga bersih atau NIM, prioritas bank saat ini menjaga kualitas kredit.

Bankir bank digital mengungkapkan alasan mengapa margin bunga bersih (NIM) bank digital lebih tinggi dibandingkan dengan bank jumbo.

Bank Jago (ARTO) membukukan laba yang lebih besar dari Bank Neo Commerce (BBYB) pada kuartal I/2024. Namun, BBYB unggul pada sisi pendapatan dibandingkan ARTO.

Saat ini terdapat deretan bank yang mampu meraup margin bunga (net interest margin/NIM) tinggi meski secara industri trennya menyusut.

Bank digital milik BRI (AGRO) dan Bank Digital BCA atau blu kompak mencatatkan lompatan laba dengan rasio NIM yang lebih rendah dari bank digital pada umumnya.

Saham BRIS atau BSI naik 20,11% pada awal 2024 (YtD). BRIS tahun ini mematok target tinggi untuk laba dan pembiayaan.

BCA menyebutkan jika rasio margin bunga bersih atau NIM bukan menjadi suatu target, kenapa?

Kenaikan suku bunga BI bisa menggerus rasio margin bunga bersih atau NIM perbankan, bank-bank pun mengatur strategi agar NIM berada pada level sehat.

BTPN terus menggenjot dana murah dan mengurangi pendanaan dengan interest rate yang lebih tinggi untuk menjaga rasio NIM.