Wall Street atau saham-saham AS beragam pada hari Rabu (8/5/2024) karena investor mencoba membaca rencana penurunan suku bunga The Fed.

IHSG berpeluang melanjutkan penguatan seiring dengan sejumlah katalis positif seperti penguatan rupiah, reli Wall Street, hingga data pertumbuhan ekonomi.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih berpotensi menguat seiring dengan potensi pemangkasan suku bunga The Fed yang melemahkan dolar AS.

Wall Street ditutup menguat karena ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed bakal terjadi dua kali pada tahun ini.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup menguat dekati level psikologis Rp15.000 pada perdagangan hari ini, Senin (6/5/2024). Indeks juga menguat.

Harga emas ditutup terkoreksi pada Jumat (3/5/2024) setelah rilis data tenaga kerja Amerika Serikat (AS).

Wall Street melonjak seiring dengan rilis data tenaga kerja yang membuat ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat diprediksi menguat pada rentang Rp16.140-Rp16.210 pada perdagangan hari ini, Jumat (3/5/2024).

IHSG berpeluang menguat pada Selasa (30/4/2024) jelang rapat Federal Reserve terkait kebijakan suku bunga.

IHSG berpeluang menguat pada Selasa (30/4/2024) menembus 7.200 jelang rapat Federal Reserve terkait kebijakan suku bunga.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berisiko melemah jelang keputusan rapat Federal Reserve.

Wall Street menguat jelang pengumuman hasil rapat Federal Reserve (FOMC) terkait kebijakan suku bunga.

Rupiah akan berfluktuasi namun berisiko ditutup melemah pada rentang Rp16.210-Rp16.300 pada perdagangan hari ini, Senin (22/4/2024).

Ekonom menyebut pelemahan rupiah ke level psikologis Rp16.000 diperkirakan hanya akan terjadi sementara.

Rupiah melemah ke level Rp16.260 pada perdagangan hari ini, Jumat (19/4/2024), usai Israel dikabarkan menyerang wilayah Iran di kota Isfahan.