Saham konglomerat seperti DNET, BUMI hingga GOTO terpantau masuk daftar 10 saham utama yang menjadi top leaders atau penggerak IHSG sepanjang pekan ini.
Saham konglomerat seperti AMMN, TPIA hingga BYAN terpantau memuncaki top laggard yang membebani IHSG sepanjang pekan ini periode 12 hingga 16 Agustus 2024.
Dari 34 perusahaan yang melakukan IPO sepanjang tahun 2024, belum ada emisi yang melebihi nilai Rp1 triliun. BEI menargetkan perusahaan konglomerat untuk IPO.
Beberapa saham dari grup konglomerat atau konglomerat seperti Prajogo Pangestu hingga Boy Thohir mencatatkan kinerja harga yang beragam sejak awal 2024.
Pilpres & quick count 2024 serentak dilaksanakan Rabu (14/2/2024) dan pada pekan ini ada 280 emiten market cap-nya naik, dari Rp300 juta hingga Rp22,73 triliun.
Berdirinya Bank Mayapada (MAYA) diwarnai berbagai kisah menarik, mulai dari euforia Pakto 88, endorse Menteri Keuangan, hingga penolakan kepada Mochtar Riady.