Keberlanjutan insentif PPN DTP dan menguatnya indikasi IPO anak usaha membuat target saham PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) terkerek menuju level Rp800.
Summarecon (SMRA) mencetak laba Rp735,68 miliar, naik 70,50% YoY. SMRA telah menuntaskan transaksi non tunai anak usahanya SMIP yang dikabarkan bakal IPO.
Pemangkasan suku bunga & insentif PPN berpeluang mendorong kinerja fundamental emiten properti, yang sebagian membukukan performa positif per semester I/2024.
Sentimen pelonggaran moneter The Fed telah menyengat performa indeks saham properti yang saat ini membukukan kenaikan sebesar 6,44% YtD menuju level 760,17.
Emiten properti Sinar Mas Land (BSDE) membeberkan kondisi persaingan dengan PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) dan PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) di Serpong.
Ciputra (CTRA) menjadi emiten properti dengan raihan marketing sales tertinggi yakni Rp6,08 triliun per akhir Juni 2024 dibandingkan BSDE, PANI hingga PWON.