Manajemen Baramulti (BSSR) mengumumkan pembayaran dividen interim US$30 juta dan pengunduran diri komisaris perseroan pada hari ini, Kamis (21/11/2024).

Sebanyak 6 emiten mulai dari AVIA, SMSM hingga BSSR dijadwalkan akan membayarkan dividen triliunan rupiah kepada para investor hari ini, Kamis (21/11/2024).

Baramulti Suksessarana (BSSR) menjadwalkan pembagian dividen US$30 juta dengan cum date yang jatuh pada hari ini, Selasa (5/11/2024).

Baramulti Suksessarana (BSSR) akan membagikan dividen interim sebesar US$30 juta ke pemegang sahamnya bulan depan.

Emiten batu bara PT Baramulti Suksessarana Tbk. (BSSR) mencatatkan penurunan laba bersih hingga 24,45% menjadi US$80,35 juta sepanjang semester I/2024.

Perempuan terkaya di Indonesia akan turut merasakan hattrick pembagian dividen emiten batu bara Baramulti (BSSR) untuk kinerja tahun buku 2023.

9 emiten menjadwalkan cum dividen tahun buku 2023 pada hari ini, Selasa 2 Juli 2024. Emiten-emiten tersebut termasuk BSSR, AGII hingga MYOH.

Baramulti Suksessarana (BSSR) menargetkan produksi batu bara 18 juta ton di tahun 2024.

Emiten batu bara Baramulti Suksessarana memiliki rekam jejak yang royal dalam membagikan dividen kepada para pemegang saham BSSR.

PT Baramulti Suksessarana Tbk. (BSSR) mencatatkan penurunan laba bersih hingga 32,35% setara Rp2,50 triliun (kurs jisdor Rp15.439) sepanjang 2023.

Bursa Efek Indonesia (BEI) menjelaskan alasan mendepak beberapa emiten seperti BSSR, HMSP, hingga MPMX dari IDX High Dividend 20.

Saham PT Baramulti Suksessarana Tbk. (BSSR) melemah pada awal perdagangan hari ini, Jumat, (5/1/2024), bertepatan dengan jadwal cum dividen Rp309 miliar.

Dividen interim 2023 jumbo dari emiten paling royal mengalir ke sejumlah perempuan terkaya di Indonesia.

PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG), PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR), dan PT Baramulti Suksessarana Tbk. (BSSR) melaporkan Kuntoro Mangkusubroto meninggal.

China masih menjadi penopang kinerja penjualan emiten batu bara kakap Indonesia ADRO hingga BSSR hingga menjelang akhir 2023.

China kebanjiran stok batu bara, menjadi risiko penurunan penjualan bagi ADRO, BSSR, HRUM, Cs yang mengandalkannya sebagai tujuan ekspor utama.