Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi bergerak melemah pada Senin (30/11/2015).

Bursa Asia melemah setelah bursa saham China mengalami tekanan aksi jual terbesar dalam tiga bulan.

Mengawali perdagangan pekan ini bursa Jepang terpantau melemah pada pagi ini, Senin (30/11/2015), dengan indeks Topix mengakhiri kenaikan dua bulan berturut-turut.

Bursa Korea Selatan terpantau melemah pada awal perdagangan pekan ini, Senin (30/11/2015).

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sebagian besar wilayah di Jabodetabek akan berawan pada pagi ini, Senin (30/11/2015).

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi memasuki tren naik untuk jangka menengah.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi bergerak pada rentang support 4520-4548 dan resisten 4585-4610 pada Senin (30/11/2015).

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi akan bergerak dalam area positif pada Senin (30/11/2015).

Indeks harga saham gabungan (IHSG) mencatatkan penurunan tipis 0,02% sepanjang pekan ini, 23-27 November 2015, ditutup pada level 4.560,56.

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan tidak ada penyelenggaraan lelang saham otoritas bursa pada Desember 2015.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sebagian besar wilayah di Jabodetabek akan berawan pada pagi ini, Sabtu (28/11/2015).

PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO) membukukan penurunan laba bersih signifikan 78% per kuartal III/2015.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatan pada perdagangan Kamis (26/11/2015).

Harga jual emas batangan ritel di Jakarta turun Rp1.000/gram pada perdagangan Kamis (26/11/2015) berdasarkan acuan harga emas PT Aneka Tambang Tbk.

Bursa Asia menguat seiring pelemahan yen mendorong kinerja ekportir Jepang dan sektor kesehatan memimpin penguatan.

Bursa Jepang menguat seiring data ekonomi AS mendukung The Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga pada bulan depan, hal itu mendorong penguatan dolar AS terhadap yen.