Bursa Asia melemah untuk hari kedua seiring dengan jatuhnya harga minyak ke bawah US$40 per barel dan investor mempertimbangkan arahan kebijakan moneter AS.
Dua saham emiten operator taksi terpantau menguat di tengah demonstrasi supir taksi dan angkutan umum yang memprotes operasi angkutan berbasis aplikasi online hari ini.