Data yang diterbitkan BI pada pagi ini (Selasa, 14/4/2015) menempatkan Jisdor pada Rp12.979 per dolar AS atau melemah 0,26% dari Rp12.945 pada 13 April 2015.

Dari 9 indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia yang terdaftar di Bloomberg, sebanyak 6 sektor melemah dan 3 sektor menguat pada pukul 09.30 WIB.

Jakarta Islamic Index (JII) hari ini dibuka turun tipis 0,04% ke level 717,11 dan semakin merosot ke level 715,12 atau melemah 0,32% dari penutupan kemarin.

Dari 21 ekonom yang disurvei, sebanyak 20 ekonom menyatakan BI Rate bertahan di level 7,50% dan hanya 1 ekonom yang memprediksi penurunan BI Rate 25 basis poin ke 7,25%.

Kontrak CPO untuk Juni 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, menguat tipis 0,05% menjelang penutupan ke 2.129 ringgit atau Rp7,46 juta per ton.

Rekapitulasi perdagangan Bursa Efek Indonesia menyatakan hari ini investor asing melakukan aksi jual senilai Rp682,35 miliar.

Dari 7 indeks yang dipantau melalui Bloomberg, sebanyak 3 indeks berakhir menguat dan 3 indeks melemah. Bursa Thailand hari ini libur.

Dari 11 mata uang yang dipantau melalui Bloomberg Dollar Index, hanya dolar Hongkong yang bertahan stagnan pada Senin sore.

Saham dengan kenaikan paling tajam hari ini adalah saham produsen serat sintetis PT Indo Kordsa Tbk (BRAM) yang melejit 25%, diikuti oleh saham PT ICTSI Jasa Prima Tbk (KARW)…

Rupiah hari ini ditutup melemah 0,47% ke Rp12.988 per dolar AS di Bloomberg Dollar Index.

Indeks syariah hari ini ditutup melemah 0,64% ke level 717,43. Indeks terus tertekan pada kisara 713,53720,84 setelah turun 0,40% pada pembukaan ke level 719,20.

IHSG hari ini turun 0,80% pada penutupan ke angka 5.447,34. Indeks terus bergerak di bawah level penutupan akhir pekan lalu pada kisaran 5.430,925.486,88 setelah dibuka turun…

Indeks harga saham gabungan melemah di awal pekan. Indeks dibuka turun 0,21% ke level 5.479,73

Indeks STOXX Europe 600 hari ini dibuka turun 0,07% ke level 412,64. Indeks kemudian bergerak fluktuatif pada kisara 411,73413,49 dan bergerak naik tipis 0,04% ke level 413,09…

Indeks Hang Seng ditutup melonjak 2,73% ke level 28.016,34, terus memperbaiki rekor setelah pekan lalu berhasil menguat melewati level tertinggi dalam 8 tahun.

Kontrak karet teraktif di TOCOM, untuk pengiriman September 2015, diperdagangkan melejit 1,38% ke harga 198,70 yen atau Rp21.395 per kilogram pada penutupan perdagangan siang.