Indeks Bisnis27 melemah 2,62% pada jeda siang ke level 349,34. Bisnis27 terus tertekan setelah dibuka melemah 1,30% ke level 354,07.

Sebanyak 67 saham menguat, 181 saham melemah dan 270 saham stagnan dari 518 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.

IHSG telah anjlok 1,8% atau 78,35 poin pada jeda siang ke level 4.265,69. Indeks terus tertekan sepanjang sesi I pada kisaran 4.265,294.308,98.

Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di Rp14.623 per dolar AS. Nilai tukar tersebut melemah 137 poin dari kurs tengah kemarin, atau terdepresiasi 0,95%.

Data yang diterbitkan BI menempatkan Jisdor di Rp14.623 per dolar AS, merosot 137 poin atau melemah 0,95% dari kurs kemarin.

Semua 9 indeks sektoral IHSG bergerak di zona merah hingga pukul 09.36 WIB. Pelemahan paling dalam terjadi pada indeks sektor finansial yang merosot 1,45%.

Jakarta Islamic Index (JII) dibuka melemah 1,12% atau 6,48 poin ke level 569,68. Pada pukul 09.31 WIB, indeks syariah turun 1,35% atau 7,76 poin ke level 568,4.

IHSG langsung merosot 0,81% atau 35,29 poin di pembukaan ke level 4.308,76 kemudian semakin tergelincir 1,01% atau 43,67 poin ke level 4.300,37 pada pukul 09.10 WIB.

Rupiah langsung merosot 46 poin di pembukaan, atau melemah 0,32% ke Rp14.598 per dolar AS. Pada pukul 08.20 WIB, rupiah telah diperdagangkan melemah 68 poin atau 0,47% ke…

Nilai tukar rupiah pada Senin (21/9/2015) berakhir melemah 0,78% ke level Rp14.486/US$.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) tercatat melemah 0,1% ke level 4.376,08 pada perdagangan awal pekan ini, Senin (21/9/2015).

Indeks STOXX Europe 600 dibuka melemah 0,05% atau turun 0,19 poin ke level 357,64. Pada pukul 14.10 WIB, STOXX melemah 0,17% atau 0,61 poin ke level 357,22.

Indeks Kospi ditutup naik 0,88% atau menguat 17,38 poin ke level 1.982,06. Kospi hari ini terus bergerak di zona hijau antara level 1.966,051.983,99.

Indeks Bisnis27 melemah 0,65% pada jeda siang ke level 359,90. Bisnis27 terus tertekan setelah dibuka menguat 0,21% ke level 363,01.

Indeks syariah mengakhiri sesi I di zona merah pada Selasa (22/9/2015), terseret pelemahan 60% saham syariah.

Sebanyak 98 saham menguat, 121 saham melemah dan 299 saham stagnan dari 518 saham yang diperdagangkan di BEI.