IHSG berpeluang menguat di rentang 6.800 hingga 6.900 pada perdagangan hari ini (3/3/2023). Adapun rekomendasi saham hari ini BUKA, JSMR, TINS, dan EXCL.

Bisnis, JAKARTA — Dua emiten komponen otomotif, PT Dharma Polimetal Tbk. (DRMA) dan PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO) mengantongi kinerja pendapatan dan laba yang mentereng pada…

Saat transaksi harian di Bursa turun, RHB Sekuritas mengklaim transaksi broker perusahaan justru meningkat.

Kinerja indeks syariah diproyeksi akan mengalami kenaikan di atas rata-rata atau outperform sepanjang 2023.

Kementerian Keuangan mematok target penjualan dua seri surat berharga syariah negara (SBSN) ritel atau sukuk ritel SR018 T3 dan SR018 T5 Rp15 triliun.

Indeks Bisnis-27 dibuka menguat seiring dengan penguatan Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan hari ini, Kamis (2/3/2023).

Sukuk ritel SR018 memiliki sederet daya tarik termasuk kupon yang lebih tinggi dari suku bunga deposito.

Ada surat berharga syariah negara (SBSN) ritel yang jatuh tempo pada masa penawaran seri SR018.

Minat investor dinilai akan tinggi seiring dengan besaran kupon yang ditawarkan sebesar 6,40 persen. Target penjualan Rp15 triliun diproyeksi akan terpenuhi.

IHSG menguat tipis 0,02 persen ke level 6.844,93 pada perdagangan Rabu (1/3/2023). Saham tercuan hari ini adalah FUTR, AMAN & VAST memuncaki daftar top gainers.

Salah satu fitur yang menarik dari seri sukuk ritel ini adalah dapat diperdagangkan (tradable) di pasar sekunder.

Sebanyak 15 saham dibuka di zona hijau, 1 saham stagnan, dan 11 saham lainnya dibuka di zona merah pada pembukaan indeks Bisnis-27 hari ini.

Rencana OJK untuk memperketat pengawasan pasar negosiasi dipercaya akan meningkatkan kepercayaan investor.

Gojek, entitas GoTo Gojek Tokopedia (GOTO), menyampaikan tak akan memberikan banyak promo kepada penggunanya pada tahun ini.

Pemerintah akan menerbitkan sukuk ritel seri SR018 pada 3 Maret 2023 dengan besaran kupon mencapai 6,40 persen.

Rencana Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengetatkan pengawasan pasar negosiasi direspon positif. Langkah ini dinilai dapat mengurangi volatilitas harga.