Batu bara diyakini masih menjadi salah satu sumber bahan bakar utama di tengah langkah pemerintah menggalakkan transisi energi.

Upaya transisi energi mulai menggeliat di dalam negeri. Bagaimana nasib eksplorasi perusahaan tambang batu bara Indonesia?

Kementerian ESDM mendorong percepatan pengembangan energi baru terbarukan sesuai rencana usaha penyediaan tenaga listrik (RUPTL) PLN 2021 - 2030.

Eksplorasi batu bara akan terus dilakukan pada 2022 meski di tengah upaya pemerintah melakukan transisi energi.

Batu bara mencatatkan masa terbaik sepanjang sejarah selama 2021. Kondisi ini berbanding terbalik dengan meredupnya komoditas ini pada 2020.

Keberadaan sistem online monitoring (Onlimo) akan memudahkan pengguna mengetahui masalah yang terjadi di perairan. Beberapa diantaranya seperti pencemaran lingkungan hingga…

Carbon Brief dalam laporannya pada 2020 mencatat kapasitas pembangkit listrik menggunakan bahan bakar batu bara telah mencapai 2.045 gigawatt (GW) sejak 2000 hingga 2020.

Penggunaan kendaraan listrik akan memberi kontribusi bagi energi bersih. Langkah ini juga sejalan dengan target net zero emission atau netral karbon pada 2060.

Selama ini, industri antara menjadi penghubung antara hasil mineral logam olahan smelter dengan industri produk jadi.

Ketiadaan industri antara tersebut membuat indonesia mengekspor produk olahan tingkat awal. Kemudian mengimpor kembali untuk proses menjadi produk jadi. 

Pemerintah menargetkan pembangunan 53 smelter pada 2024. Tahun ini, pemerintah membidik pembangunan 23 smelter melalui pembangunan empat smelter pada tahun ini. 

Kondisi saat ini tidak semua riset dapat langsung diserap pasar. Hal ini berkaitan dengan tingkat keekonomian satu produk.

Penurunan HBA bulan ini juga disebabkan oleh masih berlangsungnya krisis energi diikuti merangkaknya komoditas energi fosil di luar batu bara.

Percepatan transisi energi dinilai memerlukan pengembangan teknologi untuk membantu menurunkan emisi karbon.

Adapun terkait harga patokan mineral (HMP) Kemenko Marves telah membentuk tim satuan tugas untuk mengawasi pelaksanaan HMP di lapangan pada 13 Agustus 2020.

Batu bara mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah pada 5 Oktober 2021. Bursa ICE Newcastle mencatat perdagangan batu bara saat itu tembus US$272,5 per metrik ton.