PT Mitra Kerinci mencatatkan rerata produksi daun teh segar mencapai 17 juta kilogram per tahun, dan kemudian diolah menjadi 5,5 juta kilogram teh untuk kebutuhan pasar dalam…
Memasuki 2016, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sumatra Barat dan Jambi memperkirakan kenaikan target penerimaan berkisar 20% hingga 25%.
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sumatra Barat dan Jambi mencatatkan penerimaan negara hanya terealisasi 76,75%, atau Rp7,46 triliun sepanjang tahun lalu.
Inflasi Kota Padang dan Bukittinggi, Sumatra Barat merajai tingkat inflasi di wilayah Sumatra. Padang berada di posisi tiga, Bukittinggi posisi dua, dan Kota Sibolga mencatatkan…
Inflasi Sumatra Barat sepanjang 2015 diklaim lebih terkendali setelah dua tahun sebelumnya mencetak rekor inflasi selalu dua digit. Namun, untuk 2016, pemerintah daerah diminta…
Manajemen PT Kabau Sirah Semen Padang yang mengelola klub sepakbola Semen Padang FC menargetkan dalam satu pekan ini mampu menyelesaikan sejumlah perbaikan di Stadion Agus…
Manajemen Semen Padang FC lebih siap untuk tampil di laga semifinal Piala Jenderal Sudirman menghadapi Pusamania Borneo FC, Minggu (10/1/2016) mendatang sebagai tim tamu.
Pengusaha mengeluhkan minimnya ketersediaan energi dan masih berbelitnya proses pembebasan lahan sepanjang tahun ini. Padahal, keduanya menjadi kunci masuknya investasi ke…
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumatra Barat mendorong perbankan di daerah itu tetap menyalurkan kredit ke sektor UMKM, meski terjadi perlambatan sepanjang tahun ini.
Pemerintah Kota Padang berencana memanfaatkan air tawar yang ada di daerah itu menjadi air baku, untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat dan pencadangan bagi PDAM.
PT Semen Padang menargetkan market share perseroan di pasar Sumatra dipatok 45% tahun depan, meski persaingan di industri semen dalam negeri kian ketat.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat membukukan hasil rekapitulasi pemilihan gubernur Sumbar 2015 dengan pasangan Irwan Prayitno Nasrul Abit unggul atas lawannya Muslim…
PT Bursa Efek Indonesia mencatatkan ada sembilan perusahaan efek yang sudah membuka cabang di Sumatra Barat, sehingga memudahkan investor saham untuk menanamkan investasinya.