PT Wijaya Karya Beton Tbk. bakal mendirikan anak usaha baru pada awal tahun depan guna mendukung bisnis supporting perseroan.

Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia berpandangan pasar saham dalam negeri akan membaik pada tahun depan. n

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) tahun depan sekitar Rp2 triliun-Rp3 triliun atau lebih rendah dari belanja modal…

Hingga akhir Oktober 2015, Otoritas Jasa Keuangan mencatat ada sekitar 7 perusahaan yang sedang dalam proses untuk melakukan penawaran perdana saham (initial public offering/IPO).

Penjualan rokok PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) sepanjang 9 bulan tahun ini bertumbuh 9,91%.nn

Pekan ini aksi jual investor asing diperkirakan masih terjadi di Bursa Efek Indonesia, sedangkan saham-saham big caps diprediksi terkoreksi karena masuknya saham HMSP ke…

Pendapatan emiten rokok PT Bentoel Internasional Investama Tbk sepanjang sembilan bulan tahun ini meningkat. Namun demikian, sejumlah kenaikan beban yang dialami perseroan…

Akhirnya, investor reksa dana saham bisa bernapas lega Oktober ini. Setelah terus mencatatkan return negatif sejak Juni lalu hingga September, pada Oktober ini kinerja reksa…

Pada 2016, PT Kustodian Sentral Efek Indonesia berencana mengembangkan infrastruktur berupa instruksi pembelian atau penjualan unit penyertaan reksa dana melalui jaringan…

PT HD Capital Tbk. bakal melakukan spin off anak usaha sekuritas pada akhir bulan ini.

PT Aneka Tambang Persero (Tbk) akan melanjutkan ekspansi bisnis emas melalui jaringan PT Pos Indonesia (Persero).

IHSG pada Selasa (27/10/2015) diprediksi masih bertahan di zona hijau.

Kinerja reksa dana yang diperdagangkan di bursa (exchange traded fund/ETF) cukup moncer pada Oktober ini.

Kinerja reksa dana indeks sepanjang Oktober cukup mengesankan. Adapun, reksa dana PG Indeks Bisnis 27 mencatatkan kinerja paling tinggi dengan return 15,54%.

Kontribusi investor asing dalam transaksi harian pasar saham sepanjang tahun ini merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Sejumlah rilis data ekonomi global dan domestik diprediksi akan mempengaruhi pergerakan indeks harga saham gabungan pekan ini.