Kurs tengah Bank Indonesia menguat ke level Rp13.863 pada Rabu (6/1/2016). Rupiah menguat di tengah pelemahan sejumlah mata uang Asia lainnya di pasar spot.

PT Bank Pembangunan Daerah Sumatra Barat atau Bank Nagari bakal menerbitkan obligasi dan sukuk dengan total nilai Rp600 miliar.

Produsen produk Counterpain, PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk. (SQBI) menganggarkan belanja modal pada 2016 senilai Rp20 miliar.

Hari kedua tahun ini, investor asing kembali mencatatkan aksi beli bersih (net buy) senilai Rp72,90 miliar. n

Indeks harga saham gabungan Selasa (5/1/2016) ditutup menguat 0,70% ke level 4.557,82 didorong oleh sentimen penurunan harga bahan bakar minyak.

PT Bank Artos Indonesia menetapkan harga penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) Rp132 per saham.

PT Kencana Internusa Artha Finance (KITAF) dan PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF), yang merupakan anak usaha PT Bank CIMB Niaga Tbk resmi menggabungkan diri menjadi satu perusahaan.

Aberdeen Asset Management siap meluncurkan produk baru berjenis reksa dana berbasis syariah berdenominasi dolar tahun ini.

Jakarta Islamic Index menguat 1,54% ke level 601,25 didorong oleh 23 saham syariah hingga akhir sesi I, Selasa (5/1/2016).

Sepanjang 2015 return reksa dana saham tercatat turun 14,54%. Meski demikian, ada sejumlah produk yang masih mencatatkan kinerja positif. Apa saja itu?

Indeks harga saham gabungan di akhir sesi I tercatat menguat hingga 1,05% ke level 4.573,66, Senin (5/1/2016).

Melemahnya indeks harga saham gabungan 1,46% pada perdagangan kemarin turut menyeret kinerja reksa dana saham dan reksa dana campuran.n

PT First Media Tbk. (KBLV) memberikan pinjaman kepada PT Mitra Mandiri Mantap (MMM) senilai Rp51 miliar.

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat idA- kepada PT CIMB Principal Asset Management.nn

Sepanjang 2015, Otoritas Jasa Keuangan menerbitkan 3 surat izin tanda terdaftar untuk agen penjual efek reksa dana.

Di tengah penurunan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, investor asing masih mencatatkan aksi beli bersih (net buy) senilai Rp84,19 miliar. n