Sederet emiten rumah sakit seperti SILO dan BMHS gencar merealisasikan ekspansi saat kondisi ‘segar bugar’ yang tercermin dari kinerja keuangan.

BEI mensuspensi saham PT Tempo Inti Media Tbk. (TMPO) lantaran terjadi peningkatan kumulatif pada harga sahamnya, secara signifikan.

Indeks Bisnis-27 dibuka melemah ke level 596,46 pada perdagangan hari ini, Selasa (27/8/2024). Saham MAPI dan MEDC justru terpantau paling cuan pagi ini.

Saham PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN) kembali disuspensi atau digembok oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan sesi I, Selasa (27/8/2024).

PT Bundamedik Tbk (BMHS) berencana melanjutkan ekspansi dengan menambah rumah sakit di kota-kota atau teritori baru.

Indeks Bisnis-27 ditutup menguat pada zona hijau, ke level 597,78 pada perdagangan hari ini, Senin (26/8/2024).

PT Bundamedik Tbk. (BMHS) mengalokasikan capital expenditure (capex) pada 2024 sebesar Rp300 miliar.

PT Bundamedik Tbk. (BMHS) menyatakan telah bekerja sama dengan asuransi untuk menghadapi inflasi medis.

Analis menilai saham sektor konsumer, perbankan hingga farmasi bisa terciprat cuan dari menguatnya nilai tukar rupiah yang hari ini (26/8) tembus Rp15.331.

Indeks Bisnis-27 dibuka menguat ke level 594,30 pada perdagangan hari ini, Senin (26/8/2024). Saham BRIS dan BRPT terpantau paling cuan pagi ini.

Harga emas Antam 24 pada perdagangan hari ini, Senin (26/8/2024) tidak ada perubahan dibandingkan perdagangan hari sebelumnya.

Ridwan Kamil (RK) menyatakan kemacetan di Jakarta tentu berdampak ke masalah ekonomi dan perubahan iklim.

Berikut saran dari analis kepada emiten mamin, jika aturan cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) jadi diterapkan pada 2025.

Sejumlah katalis positif mewarnai prospek kinerja saham emiten di sektor konsumer dan perbankan pada semester II/2024. Saham apa yang menarik dikoleksi?

Ridwan Kamil mengatakan saat ini sedang mencari anak muda atau Gen Z yang handal di bidang teknologi untuk bisa mendukung program "Climate Budget".

Tertarik untuk membeli SR021 yang menawarkan kupon 6,35% dan 6,45% per tahun? Simak cara pembelian Sukuk Ritel SR021.