Reksa Dana Premier ETF SMinfra18 berkode dagang XISI mulai diperdagangkan hari ini dengan harga perdana senilai Rp315 per unit penyertaan dan ditransaksikan sebanyak-banyaknya…

PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN), perusahaan telekomunikasi kelompok usaha Sinar Mas, mengalokasikan belanja modal pada 2014 sebesar US$120 juta hingga US$130 juta.

Terbebani rugi selisih kurs yang teramat besar, PT Indosat Tbk. (ISAT) mendulang rugi tahun berjalan yang diatribusikan ke pemilik perusahaan senilai Rp2,78 triliun pada…

PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo), anak usaha PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR), menggelontorkan dana Rp109,14 miliar untuk merampungkan aset tetap…

Terbebani rugi selisih kurs, PT Indosat Tbk. (ISAT) berencana memangkas utang dalam valuta asing tahun ini.

PT Indosat Tbk. (ISAT) membukukan rugi tahun berjalan yang diatribusikan ke pemilik perusahaan sebesar Rp2,78 triliun atau anjlok hingga 9 kali lipat dari laba pada 2012…

Penghentian sementara berlaku sejak sesi I perdagangan efek pada Senin, (3/3/2014), hingga pengumuman lebih lanjut. Suspensi diberlakukan karena terjadi kebakaran di pabrik…

Pendapatan usaha PT Berlian Laju Tanker Tbk. (BLTA) pada 2013 merosot 24,56% menjadi US$181,05 juta dari 2012 sebesar US$240 juta.

Nilai transaksi perdagangan mata uang (foreign exchange) interbank di Indonesia mencapai US$400 juta hingga US$500 juta per hari.

PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG), penyedia infrastruktur telekomunikasi, mengkaji kemungkinan pembagian dividen seiring dengan meningkatnya kinerja pada 2013.

PT Global Mediacom Tbk. (BMTR) melakukan pembelian kembali saham (buyback) sepanjang 21 Februari 2014 hingga 25 Februari 2014 senilai total Rp2,52 triliun.

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK), emiten media penyiaran, berencana membangun situs marketplace pada 2014.

PT Multipolar Technology Tbk. (MLPT) mendulang penjualan bersih dan pendapatan jasa Rp1,51 triliun, naik 12,69% dari 2012 sebesar Rp1,34 triliun.

Untuk bisa mendapatkan 6 unit kapal sebagai bagian dari belanja modalnya, Capitol Nusantara Indonesia menyiapkan dana hingga Rp300 miliar.

PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) melakukan pembelian kembali saham (buyback) senilai Rp630,58 juta.