Harga komoditas batu bara dan CPO masing-masing ditutup melesu untuk kontrak November 2023. Ini penyebabnya.

Pasokan minyak di kilang terbesar di AS yang melayani pelanggan Asia surut, memantik harga naik di seluruh dunia.

Pemulihan ekonomi China yang kehilangan momentum menjadi tekanan di pasar tembaga. Prospek jangka pendek masih suram.

Pasokan batu bara impor yang berlimpah di China diperkirakan bakal membatasi kenaikan harga dalam jangka pendek.

Gelombang panas ekstrem menjadi faktor pemberat lainnya bagi ketahanan energi dan volatilitas harga komoditas dunia.

Harga minyak menurun, menghentikan reli hampir dua minggu, di tengah berbagai sinyal peringatan melemahnya permintaan dalam beberapa bulan mendatang.

Analis melihat terdapat beberapa faktor yang akan memperkuat saham-saham di sektor energi seperti ADRO, BUMI, hingga ENRG.

Naiknya harga komoditas energi seperti minyak mentah dan batu bara turut mengerek saham-saham terkait.

Analis menilai emiten Pelayaran, Logistik, dan Komoditas yang mengandalkan ekspor berpotensi mendulang keuntungan dari melemahnya rupiah.

Deflasi di China menjadi penanda buruk bagi permintaan komoditas. Kondisi ini semakin meningkatkan urgensi stimulus yang tepat sasaran.

Indef meramal pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya mencapai 4,9 persen hingga akhir 2023.

Pemerintah menilai harga pangan saat ini yang cenderung lebih tinggi dari tahun lalu sebagai kesetimbangan baru dan masih sesuai dengan kemampuan masyarakat.

BPS mencatat harga minyak mentah atau crude oil hanya US$74 per Barel. Harga ini terendah sejak Januari 2022.

Anjloknya harga komoditas bikin Menkeu Sri Mulyani ketar-ketir. Bagaimana nasib penerimaan pajak pada tahun ini?

Ditjen Pajak Kemenkeu memprediksi anjloknya harga komoditas bisa menekan penerimaan PPh Badan. Kok bisa?