Satgas BLBI melakukan penyitaan aset jaminan tiga obligor, di antaranya PT Eraska Nofa, PT Detta Marina, dan PT Samaeri Mitracipta Nias.

Satgas BLBI menyita aset milik PT Detta Marina senilai Rp556,3 miliatr, yang merupakan debitur eks Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN).

Upaya hukum bos grup Texmaco Marimutu Sinivasan belum membuahkan hasil usai PT DKI menguatkan putusan PN Jakpus yang menolak gugatannya.

Satgas BLBI memanggil pengurus empat perusahaan Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) supaya segera melunasi utang kepada negara.

Kemenkeu belum mengetahui nasib kelanjutan Satgas BLBI yang masa tugasnya akan berakhir pada Desember 2023.

Anggota Komisi XI DPR RI dari fraksi Golkar Misbakhun menilai selama tiga tahun Satgas BLBI tidak berkerja secara optimal tiga tahun diberikan mandat.

Hingga 25 Maret 2023, Satgas BLBI baru memperoleh pengembalian dana 25,83 persen dari target.

Sebagian besar pengembalian dana BLBI dalam bentuk sitaan barang jaminan dan harta kekayaan lainnya senilai Rp13,73 triliun.

Tim Satgas BLBI memanggil enam obligor BLBI kelas kakap yang mayoritas memiliki alamat tempat tinggal di Singapura.

Satgas BLBI memanggil keluarga Ongko terkait utang BLBI konglomerat Kaharudin Ongko.

Satgas BLBI memanggil Lukminto dan 11 debitur BLBI lainnya dengan nilai total tagihan mencapai ratusan miliar.

Satgas BLBI kembali gigit jari usai PTTUN Jakarta menguatkan putusan PTUN Bandung tentang status aset PT Bogor Raya Development.

Trijono Gondokusumo kembali menggugat Satgas BLBI ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta.

Satgas BLBI memanggil 2 entitas terkait penyelesaian tagihan BLBI senilai Rp35,4 miliar.

Satgas BLBI baru melaksanakan sita aset berupa tanah dan bangunan senilai Rp1 triliun. Milik siapa?