Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan ekonomi kuartal I/2024 akan tetap tumbuh di atas 5% di tengah guncangan geopolitik dan ketidakstabilan ekonomi global.
OECD memperkirakan pertumbuhan ekonomi RI didorong oleh permintaan domestik yang ditopang konsumsi swasta dan pertumbuhan pembentukan modal tetap bruto.
PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan penurunan kinerja pada kuartal I/2024 seiring dengan kondisi ekonomi yang melemah dan penurunan harga batu bara.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I/2024 akan tetap terjadi meskipun di tengah eskalasi tensi geopolitik, khususnya di Timur Tengah, yakni Iran dan Israel.
Bappenas menyampaikan investasi tersebut untuk menunjang target pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun depan yang dicanangkan pada rentang 5,3% hingga 5,6%.
Di tengah berbagai ketidakpastian ekonomi dan geopolitik, terutama karena sentimen global, peluang untuk mendongkrak penetrasi asuransi semakin terbuka.