Melihat adanya potensi dukungan Barat untuk mendukung serangan ke wilayah Rusia, Putin tak ragu-ragu mengeluarkan senjata nuklirnya untuk serangan balasan.
Menteri Luar Negeri Ukraina Andriy Sybiha mengatakan bahwa Rusia merencanakan serangan terhadap fasilitas-fasilitas nuklir Ukraina sebelum musim dingin.
Pemerintah Ukraina melarang penggunaan aplikasi Telegram pada perangkat resmi yang digunakan para orang penting karena khawatir dimata-matai oleh Rusia.