Bisnis, JAKARTA — Emiten pengembang kawasan industri Grup Sinar Mas, PT Puradelta Lestari Tbk. (DMAS) mengantongi laba bersih sebesar Rp660 miliar pada semester I/2022.n
Pada kuartal I/2022, SSIA membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp766,4 miliar. Pendapatan tersebut meningkat sekitar 71,4 persen dari Rp447,1 miliar.
Sejumlah sektor industri yang sudah mengagendakan investasi pada 2022 sejak tahun sebelumnya pun kini berpikir ulang untuk mengeksekusi rencana mereka.
Emiten properti dan real estat, PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA) menargetkan penjualan lahan di di kawasan Subang Smartpolitan dapat mencapai 60 hektare pada 2022.
PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) menargetkan untuk menjual 40 hektar (ha) lahan di Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) di Gresik, Jawa Timur tahun ini.
Suryacipta City of Industry (Suryacipta) pada tahun ini menargetkan dapat menampung lima industri data center. Salah satunya perusahaan data center tersebut akan beroperasi…
MoU dengan Taiwan External Trade Development Council (Taitra) bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dan kemitraan di bidang manufaktur, investasi, manajemen, serta penelitian…
Pinjaman dari IFC merupakan pinjaman tahap kedua yang diterima emiten dengan kode saham SSIA untuk mendukung pembangunan hijau berkelanjutan di proyek Subang Smartpolitan.
Geliat aktivitas manufaktur, investasi, dan perdagangan membuka celah bagi emiten lahan industri seperti PT Puradelta Lestari Tbk. dan PT Surya Semesta Internusa Tbk. untuk…