Bandara Internasional Batam membantah mengenai kabar dicabutnya status internasional Bandara Hang Nadim oleh Kementrian Perhubungan (Kemenhub).

Pasca Pandemi Covid-19, jumlah penumpang angkutan udara domestik di Bandara Hang Nadim mengalami peningkatan cukup signifikan.

Bandara Hang Nadim Batam buka rute ke Makassar dan Balikpapan via Bandung yang dilayani oleh maskapai Super Airjet.

Pemerintah memperketat pintu masuk bagi WNA dan WNI yang ingin berwisata ke Indonesia hanya melalui empat akses bandara ini.

Hang Nadim merupakan salah satu bandara yang jalur penerbangannya cukup ramai. Stok kantong GeNose harus dipersiapkan lebih banyak sesuai dengan penumpang rata-rata.

Dalam Konsorsium Seleksi Bandara Hang Nadim Batam, AP I memegang kepemilikan sebesar 51 persen, IIAC sebesar 30 dan WIKA 19 persen.

IIAC memiliki kekuatan mendorong pemasaran rute internasional, baik penumpang maupun kargo, dari Asia dan Eropa.

Panitia Lelang KPBU Bandara Hang Nadim Batam masih memfasilitasi peserta lelang yang berkeberatan atas hasil pengumuman ini dengan mempersilahkan peserta yang keberatan untuk…

Luas area yg akan dikelola oleh pemenang tender seluas kurang lebih 350 Ha, di mana pemenang lelang akan melaksanakan perbaikan terminal 1, pembangunan terminal 2, serta…

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan penghargaan kepada 3 petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Hang Nadim Batam. Penghargaan diberikan atas keberhasilan menggagalkan…

Badan Usaha Bandara Udara (BUBU) Internasional Hang Nadim Batam menggelar Kick Off Meeting Pembangunan Taxiway dan Apron 04. Apron kargo yang akan dibangun seluas 500x150…

Sejauh ini sudah ada beberapa konsorsium yang terbentuk untuk memperebutkan proyek pengembangan bandara yang terletak di Kecamatan Nongsa, Batam ini.

Direktur Utama Angkasa Pura (AP) I Faik Fahmi mengatakan pengembangan tersebut akan dibantu oleh Incheon International Airport Corporation (IIAC) dan PT Wijaya Karya (Persero)…

Bandara Incheon disebut-sebut telah menghubungkan 90 maskapai dari 54 negara dan ke 188 destinasi.

PT Angkasa Pura I (Persero) membentuk konsorsium bersama dengan Incheon International Airport Corporation (IIAC) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.