Jokowi meyakinkan seluruh pihak bahwa Asean masih efektif untuk menyelesaikan konflik di Myanmar, namun dibutuhkan peran China dan Barat untuk menyetop konflik.
Moeldoko mengatakan penjelasan lebih detil mengenai absennya Myanmar di KTT ke-43 Asean akan disampaikan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi.