Terungkap misteri kembalinya Sam Altman ke OpenAI, ternyata dibantu oleh CEO Airbnb yang sempat menyewa penyelidik profesional

Microsoft dan OpenAI dituduh mengandalkan jutaan artikel New York Times yang memiliki hak cipta untuk melatih chatbot ChatGPT dan fitur-fitur AI lainnya.

Induk TikTok, Bytedance, ketahuan menggunakan OpenAI untuk melatih chatbotnya sendiri.

Elon Musk perkenalkan chatbot AI bernama Grok yang diklaim lebih unggul dari ChatGPT.

Pengamat menilai regulasi terkait AI baru efektif jika ada tim khusus yang memantau.

Sam Altman akhirnya kembali ke OpenAI sebagai CEO setelah dipecat oleh jajaran direksi pada Jumat (17/11/2023).

Sam Altman akhirnya kembali ke perusahaan induk ChatGPT sebagai CEO, setelah sebelumnya sempat diberhentikan.

Sekitar 95% karyawan OpenAI, menandatangani surat pengunduran diri dan akan bergabung dengan Microsoft pasca pemecatan CEO OpenAI Sam Altman oleh para direksi.

Proses penjualan saham karyawan oleh OpenAI menemui ketidakpastian setelah Sam Altman dipecat dari kursi CEO perusahaan pembuat ChatGPT itu.

Pemecatan Sam Altman dari jabatan CEO OpenAI secara mendadak, menimbulkan pertanyaan masa depan founder startup dengan kinerja merah.

Pernyataan Altman tentang ChatGPT beberapa waktu lalu disorot karena bertentangan dengan keyakinan dan visinya ketika mengambangkan ChatGPT sebagai artificiall general intelligence…

OpenAI memecat Sam Altman dari jabatannya sebagai CEO karena tidak secara konsisten jujur dalam komunikasinya.

Survei dari Axios Morning Consult menemukan separuh masyarakat Amerika memperkirakan misinformasi dari AI berdampak kepada perolehan suara pemilu Amerika 2024.

Beberapa orang menganggap tabu penggunaan ChatGPT karena data yang ada di dalamnya kurang dapat dipertanggung jawabkan. Ada trik untuk menampik itu.

ChatGPT dapat menghasilkan cuan bagi para penggunanya. Tidak banyak yang mengetahui hal tersebut.