PT Vinfast Automobile Indonesia merupakan lengan operasi Vinfast Vietnam di Indonesia. Perusahaan tersebut menjanjikan investasi senilai Rp18,7 triliun.
Filipina juga menawarkan kemudahan akses investasi, serta insentif bagi kendaraan listrik. Negeri itu juga memiliki cadangan nikel, tembaga, dan kobalt.
Permintaan pasar mobil listrik secara global mengalami penurunan, terbukti banyak pabrikan memangkas biaya, menahan IPO, hingga mengalami kebangkrutan.