Paket kebijakan Inflation Reduction Act (IRA) dari AS berpotensi menyingkirkan produk mineral asal Indonesia, karena tidak memiliki FTA dan dominasi China.
Pemerintah telah menerbitkan aturan PPN DTP untuk bus listrik. Calon penerimanya adalah MAB milik Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan anak usaha Group Bakrie.
Pemberian subsidi dan insentif kendaraan listrik merupakan kebijakan tambahan, setelah hampir empat tahun kebijakan pengembangan kendaraan listrik berjalan.
Salah satu anak usaha Grup Bakrie, VKTR Teknologi Mobilitas meminta pemerintah meringankan bea masuk impor komponen bus listrik, meski ada rencana subsidi.
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan subsidi motor listrik telah resmi diluncurkan, sedangkan subsidi mobil listrik akan diluncurkan 1 April 2023.
Kemenperin menyingkap total anggaran untuk bantuan pemerintah terhadap kendaraan listrik sebesar Rp3,48 triliun pada 2023, sedangkan pada 2024 Rp9,2 triliun.
Merek motor listrik Gesits, Volta, dan Selis berpeluang mendapat subsidi pemerintah Rp7 juta. Ini daftar harga motor listrik setelah disubsidi pemerintah: