Kiki Barki mendirikan Harum Energy pada 1995 dan berhasil membawa perusahaannya listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2010.

BlackRock terpantau langsung memborong saham-saham batu bara terafiliasi konglomerat Indonesia pada awal 2024.

Pandangan dingin terhadap prospek sektor saham batu bara terus bermunculan. Emiten mana yang masih layak dikoleksi?

BlackRock masih getol menambah kepemilikan saham-saham batu bara kakap Indonesia pada awal November 2023.

Dua emiten batu bara United Tractors (UNTR) dan Harum Energy (HRUM) jor-joran di bisnis nikel. Bagaimana prospeknya?

Deretan saham produsen batu bara kakap seperti ADRO, HRUM, hingga INDY masih menyimpan potensi cuan dua digit di tengah tren kenaikan harga global.

Analis menilai perbaikan permintaan komoditas batu bara dapat mendorong kinerja Harum Energy (HRUM) hingga akhir tahun.

Realisasi penjualan emiten batu bara Indonesia seperti ADRO dan BSSR ke China meroket secara tahunan pada periode berjalan 2023.

Rata-rata harga jual batu bara ADRO hingga BUMI kompak terkoreksi dua digit secara tahunan pada semester I/2023.

Emiten batu bara milik konglomerat seperti ADRO dan HRUM masih setia menjadi penghuni indeks LQ45.

Emiten batu bara milik Kiki Barki, Harum Energy (HRUM) mencetak laba bersih Rp1,54 Triliun sepanjang kuartal I/2023.

Saham Harum Energy (HRUM) bergerak berlawanan arah dengan deretan emiten batu bara lain.

Pergerakan saham HRUM masih terkoreksi ytd 2022. Mampukah pembagian dividen interim jadi pendorong rebound?

Saham Harum Energy (HRUM) tengah diperdagangkan dengan valuasi termurah dalam 5 tahun dan masih jauh dari target harga menurut konsensus para analis.

Pergerakan harga saham emiten batu bara milik konglomerat Kiki Barki, Harum Energy alias HRUM, sudah menguat puluhan persen dari posisi terendah periode 2022.