Indeks LQ45 yang berisi 45 emiten berkapitalisasi besar masih mencatatkan kinerja lesu sepanjang tahun berjalan menyusul saham TLKM dan BBRI jadi pemberat.
Emiten portofolio Boy Thohir mencetak kinerja yang bervariasi, dengan kinerja ADRO yang menurun dan lonjakan laba bersih ESSA hingga akhir September 2024.
CEO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) Patrick Walujo meyakini adjusted EBITDA perseroan dapat mencapai titik impas sejak melantai di bursa 3 tahun lalu.
Direktur Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) Patrick Walujo optimistis adjusted EBITDA GOTO untuk 2024 bisa impas, bahkan memberikan sedikit profit.
Ruang pertumbuhan sinergi atau synergi value Telkom dan GOTO masih dapat dioptimalkan, baik di bisnis on demand service (Gojek), finansial maupun e-commerce.