PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) bersama Grup Salim meresmikan Fasilitas Pusat Data Tepi atau edge data center E1 di Jakarta, Senin (18/12/2023).

PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) menggeber ekosistem infrastruktur pusat data di Indonesia dengan total kapasitas 82MW.

Saham DCI Indonesia (DCII) milik Toto Sugiri hari ini anjlok 14,27% setelah melambung 54,91% selama pekan lalu.

Pemain data center lokal seperti Telkom (TLKM), DCII dan lainnya punya tiga tambahan vitamin untuk tumbuh pada 2024 dan jangka panjang.

Market cap DCII telah menembus Rp117,34 triliun, mengalahkan market cap GOTO yang di posisi Rp106,93 triliun hingga sesi I IHSG hari ini.

Kapitalisasi pasar DCII bertengger di level Rp97,79 triliun, atau mendekati market cap GOTO yang mencapai Rp100,92 triliun.

Laba bersih emiten data center portofolio Anthoni Salim DCI Indonesia (DCII) melonjak 45% menjadi Rp370 miliar di kuartal III/2023.

Bisnis data center di Tanah Air punya peluang pertumbuhan yang besar. DCII, TLKM dan MORA menjadi emiten yang cukup agresif meningkatkan kapasitas data center.

Emiten Anthoni Salim, PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) menutup semester I/2023 dengan membukukan kenaikan pendapatan, EBITDA, laba bersih.

PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) meningkatkan kapasitas pelayanan green data center seiring dengan meningkatnya kebutuhan transisi digital yang ramah lingkungan.

Emiten data center milik Toto Sugiri, PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) optimistis kinerja tumbuh dua digit untuk 2023 usai catatkan kinerja ciamik semester I.

IDPRO memperkirakan kehadiran teknologi baru akan menjadi pendorong bisnis pangkalan data ke depan.

Meskipun tak sebesar Apple Inc, GOTO dan DCII di Indonesia berhasil mencatatkan nasib yang serupa dalam hal peningkatan kapitalisasi pasar pada semester I/2023.

Emiten data center portofolio Anthoni Salim DCI Indonesia (DCII) menyampaikan akan mengakuisisi saham Sarana Megahtama.

Emiten portofolio Anthoni Salim DCI Indonesia (DCII) mencetak peningkatan laba bersih 90 persen lebih di kuartal I/2023.