Saham emiten cat Crazy Rich Surabaya Avia Avian (AVIA) terus redup jelang Ramadan. Mampu terangkat sentimen Lebaran?

PT Avia Avian Tbk. (AVIA) tercatat mengalami penurunan kinerja dengan membukukan penurunan laba bersih sebesar 2,44 persen menjadi Rp1,4 Triliun.

Saham emiten Crazy Rich Surabaya Hermanto Tanoko, Avia Avian (AVIA) bergerak loyo, yang segera disambar pemodal jumbo dalam sejumlah aksi borong.

Crazy Rich asal Surabaya Hermanto Tanoko memborong 80 juta lembar saham AVIA senilai Rp51 miliar. Pembeian itu dilakukan pada kurun waktu 14-20 februari 2023.

PT Avia Avian Tbk. (AVIA) mengantisipasi peningkatan permintaan cat jelang Ramadan dan Lebaran dengan menambah persediaan.

Saham-saham lapis kedua di IDX SMC Liquid dapat menjadi pilihan investor di tengah kinerjanya yang menanjak melampaui IHSG.

Emiten cat terafiliasi konglomerat Hermanto Tanoko, PT Avia Avian Tbk. (AVIA) mencatatkan pertumbuhan pendapatan dan laba.

Emiten cat Tancorp Group milik keluarga konglomerat Wijono dan Hermanto Tanoko, PT Avia Avian Tbk. (AVIA) memprediksi pertumbuha pendapatan dan laba.

Jika dolar AS naik sebesar 10 persen terhadap rupiah maka gross margin profit produsen cat Avian (AVIA) akan berkurang sebesar 1,2 persen.

Avian tengah mengembangkan pabrik baru dan berencana meluncurkan sejumlah produk pada 2023.

Crazy Rich Surabaya Hermanto Tanoko memiliki sejumlah emiten yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, seperti Cat Avian, air minum Cleo, hingga Depo Bangunan.

Pembelian saham oleh direksi korporasi atau emiten menjadi salah satu strategi menjaga harga saham di tengah tekanan terhadap IHSG.

Putri Crazy Rich asal Surabaya Hermanto Tanoko, Belinda Natalia Tanoko, menambah menambah porsi kepemilikan sahamnya di PT Avia Avian Tbk. (AVIA).

Wakil Direktur Utama PT Avia Avian Tbk. (AVIA) Ruslan Tanoko memborong saham perusahaan dalam beberapa kali transaksi.

PT Avia Avian Tbk. (AVIA) memperoleh dividen interim senilai Rp199,99 miliar atau hampir Rp200 miliar dari salah satu anak usahanya, PT Tirtakencana Tatawarna.