Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe membanting mikrofon di tengah berjalannya sidang kasus suap dan gratifikasi yang menjeratnya, di Pengadilan Tipikor

KPK mengusut dugaan pembelian pesawat jet pribadi dari hasil tindak pidana korupsi oleh Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe.

KPK menduga ada pembelian jet pribadi oleh Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, yang berasal dari uang hasil tindak pidana korupsi.

KPK mendalami dugaan perintangan penyidikan dalam kasus Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe oleh Stefanus Roy Rening.

KPK memastikan tidak akan menempatkan Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe ke rumah tahanan khusus.

Penahanan Lukas Enembe dibantarkan, karena Gubernur harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto.

KPK mengingatkan Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe agar disiplin dalam mengonsumsi obatnya serta mengikuti saran dokter.

Lukas Enembe dikabarkan menolak untuk dibawa ke RSPAD Gatot Soebroto kendati kondisi kesehatannya memburuk. Kuasa hukumnya memberi penjelasan

KPK mengendus kejanggalan penggunaan dana operasional Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe yang dialokasikan dalam APBD Papua.

KPK menduga bahwa dana operasional yang dialokasikan untuk Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe mencapai Rp1 triliun.

KPK menduga duit Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD Papua digunakan Lukas Enembe untuk bermain judi di Singapura. 

KPK bakal berkoordinasi dengan CPIB untuk menelusuri aliran uang hasil korupsi Lukas Enembe ke rumah perjudian Singapura.

KPK menyita berbagai aset hasil pencucian uang yang dilakukan oleh Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe.

Lukas Enembe mengeluarkan keluh kesahnya kepada KPK dalam sidang keberatan di PN Tipikor Jakarta Pusat.

Terdakwa pemberi suap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, Rijatono Lakka, divonis hukuman pidana penjara 5 tahun.